Mimpiku ...

Menjadi apa adanya diriku ... Memberi yang terbaik dan terindah Tuk mereka yang tercinta

Saturday, April 07, 2007

Tunjukkan Cerahmu !

Hati-hati dengan wajah Anda, karena ternyata wajah mampu melakukan transfer kondisi.
Nggak percaya ???
Coba deh, misal suatu hari kita ketemu sama temen. Trus kita dah nyapa dengan ramah dan memberi senyum termanis tuk temen kita itu, eh tapi dianya malah menunjukkan wajah suntuk yang nggak enak banget buat dilihat. Jangankan mbalas sapaan, mbalas senyum aja nggak. Otomatis, suasana hati kita yang tadinya fine-fine aja, jadi terimbas dengan suasana hati temen kita yang lagi suntuk tadi. Akhirnya jadi ikut-ikutan suntuk deh. Minimal jadi membatin, ‘Nih anak, knape ye, jangan-jangan marah lagi. Emang ane salah apaan?’ atau “ Ih, jahat banget sih, dikasih senyum, malah nunjukin juteknya”. Nah, mulai timbul dzon-dzon yang nggak perlu kan. Padahal belum tentu sohib kita tadi bermaksud seperti yang kita pikirkan.
Yah, wajah memang bagian yang paling komunikatif dari manusia. Dari wajah, bisa tergambar apa yang sedang dirasakan oleh seseorang.
Memang berat saat harus tersenyum ketika kondisi kita tengah suntuk berat. Masalah datang beruntun, tuntutan-demi tuntutan terus mengalir, Dah gitu rasanya semua orang berubah jadi ngeselin dan nyebelin. Dalam kondisi seperti itu, berattt sekali untuk tersenyum. Nggak cuma berat, tapi pake bangeeeeeetttt, jadinya berat bangeeeeeetttt. Yah meski berat, tapi nggak ada salahnya kok mencoba tersenyum. Lagipula, tidak semua yang kita rasakan itu perlu ditunjukkan.
“Berbagilah keceriaan dan kebahagiaan dengan orang lain, dan simpanlah kesedihan dan duka, untuk dirimu sendiri”.
Begitu katanya.

Ajaibnya, ketika kita mencoba untuk tersenyum, kesedihan dan beban yang kita rasakan terasa sedikit berkurang
Nggak percaya lagi ??

Buktikan sendiri deh.
Dan yang terasa lebih indah lagi adalah ketika ternyata senyum yang kita berikan tadi bisa mendamaikan suasana hati saudara kita yang lain. Rasanya jadi ikutan seneng jika bisa membuat saudara kita merasa senang, meski kondisi kita saat itu tengah dalam ketidakidealan.

Menunjukkan wajah cerah terhadap saudara merupakan sunnah dan bentuk sedekah yang mudah dan murah. Kan gratis. Ga perlu repot keluar uang.
Dulu, Rasulullah pernah ditegur langsung oleh Allah dalam surat ‘Abasa, hanya karena beliau bermuka masam dihadapan Ummi Maktum yang seorang buta !!
Tuh kan… Bahkan terhadap seorang buta sekalipun, yang dia tidak bisa melihat raut wajah kita, kita dianjurkan untuk berwajah cerah. Subhanallah …
Jadi ya seperti itu. Berusaha untuk menunjukkan wajah yang cerah, dalam kondisi apapun, hingga kejadian dikacangin atau dijutekin seperti di atas, tidak terjadi lagi.
Kalopun terjadi, segeralah berdo’a kepada Allah,
Robbanaghfirlana wa li ikhwaaninalladziina sabaquuna bil iimaan, wa laa taj’al fii quluubina ghillallilladziina aamanu. Rabbana innaka ro’uufurrahiim.
Wallahu a’lam

No comments: